Thursday, April 11, 2013

langitpun gelap tak bersua,
kilatan petir menyambar,
bergantian seraya berkata pada dunia,

angin yang tadinya diam, kini bergerak,
berputar, menjamah apa yang dilewati,

tetes hujan membasahi, tanah gersang
di negeri yang sunyi,



... alampun berbicara,
ketika manusia berulah,
merusak, menjamah hingga membakar demi kepuasaan semata,

beda dari sebelumnya,
alam kini menampakan murkanya,
gedung-gedung porak-poranda,
kendaraan bergelimpangan di jalanan,
nyawa melayang laksana kertas terbang oleh
kuatnya angin...




Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Popular Post

Translate

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

SUBCRIBE

Total Pageviews

- Copyright © Verba Amini Proferre et Vitam Impendero Vero -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -