sudahlah kini semua telah berubah tak lagi sama seperti dulu
kau masih ingat dulu di belakang rumah kita dimana pepohonan tumbuh menhijau dengan bebasnya, sungaipun mengalir membelah hijaunya dedaunan, bebatuan cadaspun menjadi warna
negeriku yang sakit kau dihujam dijantungmu dengan ribuan kepalsuan akan sebuah janji, pengabdian, sumpah, jabatan, wakil rakyat bagi mereka tak ada harganya ketimbang harta melimpah dan jabatan setinggi langit